
Fatamorgana Zona Hijau
Lemahnya pengetesan dan pelacakan dibarengi dengan obsesi yang tak berdasar jadi zona aman.
Lemahnya pengetesan dan pelacakan dibarengi dengan obsesi yang tak berdasar jadi zona aman.
Intensitas penduduk bisa memicu gelombang kedua Covid-19 dan munculnya virus korona jenis baru. Aturan mudik harus diperketat dan arus dan alurnya mesti segera diperbaiki.
Lemahnya pengetesan dan pelacakan dibarengi dengan obsesi yang tak berdasar jadi zona aman.
Intensitas penduduk bisa memicu gelombang kedua Covid-19 dan munculnya virus korona jenis baru. Aturan mudik harus diperketat dan arus dan alurnya mesti segera diperbaiki.
Lemahnya pengetesan dan pelacakan dibarengi dengan obsesi yang tak berdasar jadi zona aman.
Pada Maret 2020, sebuah studi meminta para ahli dan orang awam memberikan prediksinya. Tidak ada satu pun kelompok yang prediksinya mendekati benar.
Sebaiknya jangan terlalu percaya bahwa vaksin akan tersedia–bahkan–awal tahun depan. WHO sendiri ragu.
Beberapa negara masih menyangkal Covid-19, dan menganggap ini hanya perang antara Tiongkok dan Amerika. Kelompok orang yang “tidak lugu” pun yakin: Covid-19 adalah konspirasi.
Pers masih punya pekerjaan rumah perihal Vaksin Nusantara.
Mampu berbahasa asing selalu dianggap keren. Kementerian Kesehatan menyangka hal sama. Akibatnya, kata “emerging” lolos digunakan. Kata ‘emerging infectious disease’ diterjemahkan ‘infeksi emerging’.
Pasien pertama wabah bernama kebenaran. Tak pernah disebutkan oleh Juru Bicara Pemerintah saat mengumumkan data mutakhir, saban petang. Ia memang belum mati. Hanya butuh ventilator.
Kita sering mencari pengganti dari satu kata yang sudah dikenal dengan alasan: kasar, tak enak didengar.
Pengembangan “vaksin” dengan sel dendritik di Indonesia bukan jawaban atas penanganan wabah Covid-19. Bagaimana sejarahnya?
SARS-CoV-2 ditemukan di dalam air mani beberapa pria yang terinfeksi. Apakah bisa terjadi penularan melalui hubungan seksual?
Tes kilat (rapid test) di Indonesia dilakukan untuk menguji antibodi. Bila hasil tes negatif, apa itu berarti Anda sudah kebal virus korona?
Ahli: Fenomena ini terjadi karena kurangnya uji klinis virus korona.
Intensitas penduduk bisa memicu gelombang kedua Covid-19 dan munculnya virus korona jenis baru. Aturan mudik harus diperketat dan arus dan alurnya mesti segera diperbaiki.
TV One menangani dugaan munculnya penyebaran virus SARS-CoV-2 di kantornya dengan diam-diam. Satpol PP Jakarta Timur tergesa-gesa menyatakan, “tidak ada.”
Organisasi-organisasi disabilitas di seluruh Indonesia meneken sebuah petisi, menolak Komisi Nasional Disabilitas versi Peraturan Presiden. Mestinya Komisi ini mengawasi penegakkan hak azasi manusia kaum disabilitas.
Di dalam negeri, sejumlah aktivitas yang semula dibatasi mulai dilonggarkan. Di forum WHO, Menteri Kesehatan RI mengungkapkan skenario berbeda.
© 2021 SPEKTATOR, segala hak dilindungi Undang-undang.